Foto: https://m.solopos.com
Filosofi pemimpin dan adonan pecel
Oleh : A Nawawi Efendi
Sebuah Analogi Pecel menoretkan bahwa memimpin Tidak Harus Pedas, tapi harus tegas. Begitu pula kualitas seorang pemimpin bisa dinilai dari bagaimana cara dia melakukan komando dan konsisten dgn apa yg beliau katakan, tidak kemudian sekarang berkata A, lain hari berkata B.
no.. no.. no..
Dalam sebuah polemik politik adonan pecel, mayoritas kacang yg mendominasi rasa, sedang "the king off leadernya" adalah sebuah GARAM sebagai penentu komando, sehingga tidak ada yg di untungkan atau dirugikan antara rasa hambar dan rasa yg terlalu asin, lebih² ada manipulasi oligarki di antara petis dan penyedap rasa lain. hihihihi...
Kondisi itu tk jauh beda dengan kita saat ini.
Dimana.. bentrok antara masa dengan petugas keamanan seperti sebuah bentrok segerombolan kacang dengan cabe pedas, yg sebenarnya hanya menunggu sebuah komando/keputusan final dari sebuah pemimpin yaitu garam.
Pertanyaannya benarkah president kita itu sebuah garam? tulis jawaban anda di bawah ya..
